Cerita Seks -
” Hai… guy, gimana jadi kita gym? ” Anton dengan antusias menanya kan kembali rencana kami. ” pastilah jadi ” Yudi pun menjawab. sambil menunggu, kami pun pergi membeli persiapan buat gym nanti malam. Anton, Yudi, bima, Dedi dan aku yang bernama willy. Kami berlima sedang liburan menyambut tahun baru di pantai, dan kebetulan hotel kami memiliki fasilitas Gym dan kolam renang menghadap pantai.
Waktu menunjukan jam 6 malam, kami pun turun kebawah tempat gym. Di resepsionis kami pun menunjukan tanda bukti kalau kami menginap di hotel, Disitu terdapat seorang gadis yang membuat ku tertarik. Senyumnya yang menarik dan menurut ku dia masih remaja, Akhirnya pun kami masuk ke tempat gym. Karena tak bisa fokus aku pun hanya sebentar, dah ku habis kan untuk melihat dan ber kenalan dengan gadis ini.
Lina nama gadis yang telah membuat ku jatuh hati, dia baru lulus sekolah dan baru bekerja di hotel ini. kami pun berkenalan dan ngobrol, ” Wah di cari kemana – mana ternyata lagi sama cewe nih ” bima menepuk bahu ku. Ternyata mereka semua keluar mencari aku, dan berebutan minta dikenalkan. Akhirnya kami pergi ke kolam untuk berendam, menikmati suasana malam sambil ku bayangi wajah si Lina.
” Hai ” Lina menepuk bahuku, aku kaget dan tersadar dari lamunan ku ” eh Lin, kamu ada disini? ” kulihat Lina jongkok pas didepan mukaku untuk menepuk bahuku, tanpa sadar aku melihat cd nya yang berwarna putih dengan ceplakan belahan memeknya. Kontolku langsung tegak berdiri, ” iya nih baru pulang ” dia pun berdiri kembali dan pamit pulang. Malam ini cd putih dengan ceplakan memeknya Lina selalu terbayang membuat ku ingin menikmatinya.
Besoknya aku sudah tidak sabar untuk bertemu dengan lina, hatiku mengatakan bahwa aku harus mendapatkannya dan mengajaknya merayakan tahun baru denganku. Malam nya aku pun bersama yang lain gym lagi, aku melihat Lina tersenyum kepada ku. ” hai..Lin, Nanti malam ada acara? ” Aku membuka pembicaraan, yang lain pun tertawa ” tidak ada ” Aku pun langsung tersenyum ” malam kita keluar kamu mau? ” sambil berharap dia mengatakan mau ” maaf aku kan kerja malam jadi tidak bisa ” aku pun lemas.
Besok paginya aku agak malas apa lagi nanti malam mau keluar menyambut tahun baru. ” Will kamu kenapa nih “, tanya Dedi. ” kaga cuma masih ngantuk kok ” sambil tersenyum, Aku pun tidur sambil menunggu malam.
Akhirnya malam yang ditunggu – tunggu sudah tiba, kami menuju ke pantai yang terletak di belakang hotel. Ada beberapa wanita yang mengajak ku berkenalan, tapi tidak ada yang seperti Lina. ” Hai… Boleh kenalan “, Aku pun menengok ke belakang Ternyata Lina datang dengan baju kerjanya . ” kamu lagi istirahat ya bisa kesini ” aku sangat senang bisa melihat Lina. ” tidak, aku ijin kok biar bisa menemanin kamu ” sambil tersenyum.
Aku menjadi bersemangat menyambut awal tahun karena Lina ada bersamaku, tak terasa kami berpesta sampai jam 2. Lina mengajak aku masuk ke hotel, menuju kamarku. Lina langsung jatuh kan diri ke kasur sambil menarik ku, aku pun jatuh menimpa tubuhnya DIa hanya tersenyum. ” Hari ini aku milik mu, selamat tahun baru sayang “
Ku lumat bibirnya, dia pun membalasnya. Ku buka baju dan Bhnya, payudaranya yang padat berisi, sungguh indah. Punting nya yang berwarna pink ke putih putihan membuat ku semakin bernafsu. Lina pun menbuka celana nya, begitu pun aku membuka semua yang ada di badan ku. Aku berjalan ke hadapan dia, kulihat Lina malu malu untuk melihat kontol ku yang sudah mengeras.
Aku menyuruh lina memegang kontolku yang sudah keras, Lina pun menurut. Tidak hanya di pegang, dia pun mengocok bahkan mencoba untuk menjilat kontolku. Ku biarkan dia bermain dengan kontolku, aku menikmati setiap kocokan dan kulumannya serasa memijit kontolku. Aku merasa ada sesuatu yang ingin keluar, ku pegang kepalanya. cairan ku muncrat didalam mulutnya. ” cairan kental apa ini say? ” aku pun meminta dia menelan cairan itu, dia pun tidak ragu untuk menelannya.
Aku meminta dia tiduran, aku pun jongkok melihat pemandangan yang selalu menjadi fantasi tidurku. Ku buka kedua kakinya, kulihat gundukan bukit kecil yang sudah basah oleh cairan putih lengket dan bulu2 yang halus. Kucium aroma memeknya terasa wangi khas yang membuat ku terangsang lagi. Ku jilat dan kubersihkan cairan yang ada di dalamnya, dia menarik kepalaku dan dibenamkan kedalam “akh….. ” diapun mengalami oeganisme pertama kalinya.
Ku biarkan cairannya memenuhi lubang nya agar mempermudah aku memasukan kontolku kedalam memeknya. ku naikan dia sedikit ke atas, ku selipkan bantal di bawah pantatnya. Payudaranya yang dari tadi ku diamkan kini ku emut dan kuremes, ku tarik dan ku mainkan puntingnya hingga mengeras. Kulihat dia sudah terangsang lagi, ku pegang kontolku dan ku arahkan ke memeknya. ” Ahk…. say sakit pelan pelan .. ” Aku pun berhenti dan menciun bibirnya agar sakitnya hilang.
Kulihat sudah tenang aku pun pelan – pelan memasukannya. ” Ah.. perih say … ” ” sabar ya say tahan ” Aku mencium dan ku tekan pantatku hinga masuk semua kedalam lobang memeknya. ” Ahk….. ” Ku remas tokednya dan cium agar dia terangsang dan tidak sakit, sudah tenang aku pun mulai mengoyang pinggang dan memaju mundurkan kontolku didalam memeknya.
Kuangkat badannya hingga posisi duduk, ku sedot pentilnya yang semakin mengeras. “A….h…. ” enak say…. “Dia pun mulai mengoyangkan pantatnya, dengan cepat. Kali ini ku gendong dan ku rentangkan kedua pahanya di tangan ku sehingga memeknya terbuka lebar. Aku pun mengoyang pantatku dengan cepat, kurasakan kontolku seperti masuk semua kedalam memeknya. ” … say… aku mau keluar .. ” Lina merintih keenakan, ” sama….aku juga… ” ku percepat gerakan ku dia pun merintih rintih… Akh……. Dia pun keluar dan kurasakan memeknya berkedut memijit dan menyedot kontolku, akhirnya aku pun ikut keluar.
Sensasi yang kurasakan membuat aku tidak ingin mengeluarkan kontolku dari dalam lobang memeknya. dia pun memeluk ku dan tak ingin melepaskan ku. Tak lama aku pun menurunkannya dan membaringkannya dikasur ku, ” Lin i love you ” ku bisikan dan kucium keningnya,, dia tersenyum. Kulihat dia kecapaian, aku memandangi wajahnya yang sangat cantik. ini menjadi awal tahun yang membuat ku bahagia, Pagi hari kulihat Lina masih tidur. Ku cium dan seperti bayi yang lagi menyusui aku menyedot pentilnya, tidak lupa ku remes tokednya dan ku mainkan jariku di memeknya.
Woi will bangun buka pintunya.. ” suara yudi membangunkan Lina. sial ganggu orang aja hati ku berkata, Lina pun langsung menuju kamar mandi. ” tunggu ” aku memakai baju dan membuka pintu kamarku. yudi pun mengajak sarapan, aku mengatakan akan menyusul. Bima tersenyum dan menunjuk kearah Bh dan cd Lina, mereka pun tersenyum dan pergi meninggalkan ku.
Lin apa kamu sudah ” lina pun membukakan pintu kamar mandi dan kulihat dia sedang mandi, aku pun masuk dan memeluk dia dari belakang dan kami melakukannya lagi. Kami pun berpisah dia pulang kerumah. Karena hari ini aku balik kekotaku aku menunggu dia masuk kerja, temen nya datang menghampiri ku dan berkata Lina sedang off day. Sedikit kecewa aku menitipkan surat dan no telp dan mengatakan bahwa minggu depan akan balik lagi buat bertemu Lina. Akhirnya kami berlima pulang ke kota kami memulai aktifitas kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar